Example floating
Example floating
Example 728x250
Lampung Timur

Perangi Narkoba dari Akar! Kolaborasi Strategis GP Ansor, Muhammadiyah, dan BNNK di Lamtim

47
×

Perangi Narkoba dari Akar! Kolaborasi Strategis GP Ansor, Muhammadiyah, dan BNNK di Lamtim

Sebarkan artikel ini

Sigap86.id | Lampung Timur – Komitmen serius untuk menciptakan Lampung Timur yang bersih dari narkoba diperlihatkan tiga elemen strategis daerah ini. Pada Rabu, 11 Juni 2025, Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor), Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PD Muhammadiyah) Lampung Timur, dan Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Lampung Timur menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) di Gedung Dakwah Muhammadiyah Lamtim.

Kolaborasi ini menjadi langkah konkret dalam perang melawan peredaran gelap narkoba di Bumei Tuwah Bepadan. Berbagai program edukatif dan preventif akan segera digelar, menyasar generasi muda dan masyarakat umum sebagai benteng utama melawan ancaman narkotika.

Example 300x600

“Ini adalah jihad fi sabilillah,” tegas KH Dimyati, Ketua PD Muhammadiyah Lamtim. Ia menekankan bahwa menjaga pelajar dan pemuda dari jerat narkoba adalah bagian dari perjuangan membangun peradaban. “Muhammadiyah memiliki jaringan sekolah dan kader yang luas. Sudah menjadi keharusan bagi kami untuk bersinergi dengan BNN demi menyelamatkan masa depan bangsa,” tambahnya.

Senada dengan itu, Ketua PC GP Ansor Lamtim H.M. Muslih menyebut narkoba sebagai ancaman besar yang harus ditangani bersama. “Kami punya ribuan kader muda NU yang tengah dipersiapkan menjadi pemimpin bangsa. Mereka harus diselamatkan dari ancaman narkoba. BNN adalah mitra strategis untuk mewujudkan hal itu,” ujar Muslih, yang juga dikenal sebagai dosen hukum Universitas Ma’arif Lampung.

Sementara itu, Kepala BNNK Lampung Timur Maman Permana menyambut antusias kerja sama lintas organisasi ini. “Muhammadiyah dan Ansor adalah mitra potensial karena memiliki jaringan yang kuat hingga ke akar rumput. BNN tidak bisa bekerja sendiri. Kolaborasi inilah kunci keberhasilan pemberantasan narkoba,” ungkap Maman.

Penandatanganan MoU ini turut dihadiri sejumlah tokoh penting, seperti Ketua Majelis Hukum Muhammadiyah Andri Afrizal, S.H., M.H., Wakil Sekretaris PC GP Ansor H. Husni Imawan, dan M. Faishal.

Ke depan, ketiga institusi ini berkomitmen untuk tidak hanya sebatas tanda tangan di atas kertas, tetapi langsung menindaklanjuti dengan program nyata demi Lampung Timur yang sehat, aman, dan bebas dari narkoba.

(Wahyu)

Example 300250
Example 120x600
https://sigap86.id/dpc-kwri-kota-metro/

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *