Example floating
Example floating
Example 728x250
Lampung Timur

Guyub Rukun Warga Kuningan, Sambut Tahun Baru Islam dengan Wayang Kulit, Kuda Lumping, dan Santunan anak Yatim

23
×

Guyub Rukun Warga Kuningan, Sambut Tahun Baru Islam dengan Wayang Kulit, Kuda Lumping, dan Santunan anak Yatim

Sebarkan artikel ini

Sigap86.id | Lampung Timur — Dalam suasana penuh kekeluargaan dan semangat kebersamaan, warga Dusun Kuningan, Desa Braja Asri, Kecamatan Way Jepara, Lampung Timur, menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 Hijriah dengan menggelar serangkaian kegiatan budaya dan sosial, Selasa (1/7/2025). Rangkaian acara yang mencerminkan semangat guyub rukun ini meliputi pertunjukan kuda lumping, santunan anak yatim-piatu, dan pagelaran wayang kulit semalam suntuk.

Acara ini dihadiri oleh Camat Way Jepara Fajar Bayu Firdaus, S.Pd.Polsek Way Jepara Iptu A.E.Siregar unsur Forkopimcam, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta warga dari berbagai kalangan. Dalam sambutannya, Camat Way Jepara mengapresiasi terselenggaranya kegiatan tersebut yang dinilai mempererat hubungan sosial serta menumbuhkan semangat persatuan dan kesatuan masyarakat.

Example 300x600

“Kegiatan seperti ini sangat positif. Selain memperingati Tahun Baru Islam, acara ini juga mempererat ukhuwah Islamiyah serta menjaga kerukunan di tengah masyarakat,” ujar Camat Fajar Bayu Firdaus, S.Pd.

Ketua panitia kegiatan, Bapak Lasimen, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan agenda tahunan warga yang dilaksanakan dengan penuh kekompakan dan antusiasme.

“Ini adalah wujud nyata semangat gotong royong dan kepedulian warga. Selain hiburan rakyat, kami juga menyalurkan santunan kepada 21 anak yatim-piatu, yang dananya berasal dari mushola, masjid, serta para donatur warga Dusun Kuningan,” jelasnya.

Santunan sebagian besar diberikan langsung oleh para donatur kepada anak-anak, sebagai bentuk kepedulian dan perhatian terhadap sesama. Pada malam harinya, masyarakat disuguhkan pagelaran wayang kulit semalam suntuk yang dibawakan oleh dalang dari Metro 6A, Kunto Guritno, dengan lakon yang sarat nilai moral dan religius.

Pertunjukan kuda lumping oleh kelompok seni lokal Dusun Kuningan pun tak kalah meriah, menambah semarak suasana perayaan yang dilaksanakan secara guyub rukun dan penuh makna.

Ahmad, salah satu warga, mengaku bangga dan sangat mendukung kegiatan tersebut.

“Semoga kegiatan ini terus dilestarikan, karena mampu mempererat tali silaturahmi dan jadi pemersatu warga. Saya bangga warga Dusun Kuningan bisa tetap kompak dan peduli,” ujarnya.

Warga juga berharap agar ke depan kegiatan-kegiatan seperti ini mendapat dukungan lebih besar dari pemerintah daerah, khususnya dalam pelestarian budaya lokal dan pembinaan generasi muda melalui kegiatan positif berbasis kearifan lokal.

Perayaan Tahun Baru Islam di Dusun Kuningan bukan hanya menjadi hiburan semata, tetapi juga cerminan budaya lokal yang berpadu dengan nilai-nilai keislaman dan semangat kebersamaan yang kuat—menjadi contoh harmoni sosial yang patut diteladani.

(Wahyu)

Example 300250
Example 120x600
https://sigap86.id/dpc-kwri-kota-metro/

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *